JENIS-JENIS PEWARNA ALAMI

MEMASAK DENGAN JENIS-JENIS PEWARNA ALAMI

Kita lebih senang dan berselera dengan masakan yang berwana-warni, namun masakan yang berwarna-warni dipasaran biasanya menggunakan bahan tambahan pewarna. Pemakaian bahan tambahan akan berdampak lama-kelamaan terhadap tubuh kita, sebab bahan tambahan tidak dapat dicerna sempurna oleh tubuh. Oleh karena itu tidak ada salahnya membuat makanan sendiri dengan tampilan masakan yang berwarna-warni Mari lebih sehat dengan menggunakan pewarna alami, berikut pewarnannya.

1.             Hijau

Ektrak Daun Pandan ( Anda akan mendapatkan aroma Wangi ), Daun Suji ( tidak ada aroma / Tawar )

2.             Merah

Cabai merah  teropong ( tidak ada aroma / Tawar ), Bunga mawar ( Anda akan mendapatkan aroma Wangi ),Tomat.

3.             Kuning

Kunyit ( tidak ada aroma / Tawar ), Kunyit Mangga ( Anda akan mendapatkan aroma Wangi ) durian(wangi ), nanas(wangi ).

4.             Merah Kecoklatan.

Daun Jati Muda

5.             Coklat

Kayu manis, serbuk coklat.

6.             Ungu

Ubi ungu, buah bit

7.             Unggu kemerah-merahan

Kulit Manggis.

8.             Biru kemerah-merahan

Buah Duet.

9.             Putih

Santan, Tepung beras.

10.        Oren atau Jingga

mangga (wangi ), Labu, wortel

11.        Hitam

Tinta Cumi, Kluwak, Kopi.

Untuk mendapatkan warna dari bahan, tumbuk bahan kemudian peras dan saring. Pewarna alami siap digunakan.